Adab dan Tata Cara Ziarah Kubur

Adab dan Tata Cara Ziarah Kubur

Di sini kataislam.com akan memberikan bagaimana adab dan tata cara ziarah kubur menurut syari’at islam, yaitu :

1. Sebelum ke makam hendaknya berwudhu terlebih dahulu

2. Sesampainya di pemakaman berilah salam kepada para ahli kubur sebagai mana yang diajarkan Rasulullah Muhammad shallallahu ‘aliahi wa sallam dalam hadits riwayat Imam Muslim

حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ وَزُهَيْرُ بْنُ حَرْبٍ قَالَا حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ الْأَسَدِيُّ عَنْ سُفْيَانَ عَنْ عَلْقَمَةَ بْنِ مَرْثَدٍ عَنْ سُلَيْمَانَ بْنِ بُرَيْدَةَ عَنْ أَبِيهِ قَالَ
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُهُمْ إِذَا خَرَجُوا إِلَى الْمَقَابِرِ فَكَانَ قَائِلُهُمْ يَقُولُ فِي رِوَايَةِ أَبِي بَكْرٍ السَّلَامُ عَلَى أَهْلِ الدِّيَارِ وَفِي رِوَايَةِ زُهَيْرٍ السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ لَلَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمْ الْعَافِيَةَ

(MUSLIM - 1620) : Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah dan Zuhair bin Harb keduanya berkata, telah menceritakan kepada kami Muhammad bin Abdullah Al Asadi dari Sufyan dari Alqamah bin Martsad dari Sulaimaan bin Buraidah dari bapaknya ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengajarkan kepada mereka apa yang mesti mereka kerjakan apabila mereka hendak keluar ziarah kubur. Maka salah seorang dari mereka membaca do'a sebagaimana yang tertera dalam riwayat Abu Bakar; "AS SALAAMU 'ALA AHLID DIYAAR -sementara dalam riwayat Zuhair- AS SALAAMU 'ALAIKUM AHLAD DIYAARI MINAL MUKMINIIN WAL MUSLIMIIN WA INNAA INSYAA`ALLAHU BIKUM LAAHIQUUN ASALULLAHA LANAA WALAKUMUL 'AAFIYAH (Semoga keselamatan tercurah bagi penghuni (kubur) dari kalangan orang-orang mukmin dan muslim dan kami insya Allah akan menyulul kalian semua. Saya memohon kepada Allah bagi kami dan bagi kalian Al-'Aafiyah (keselamatan)."

3. Jangan melewati dan menduduki kubur, karena itu termasuk idza’ (menyakitkan) terhadap mayit

4. Sesampainya di depan makam yang kita tuju, kemudian menghadap kea rah muka mayit (menghadap timur) seraya memberikan salam khusus, Assalamu’alaikum ya ……….. (sebutkan nama yang diziarahi)

5. Tawasul kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam, para sahabat, para wali, kedua orang tua, khusunya kepada yang kita ziarahi

6. Bacalah tahlil, tahmid, shalawat kepada Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam surat-surat Al-Qur’an Al-Fatihah, Al-Ikhlash, Al-Falaq, An-Nas, Yaasiin, dan surat lainnya

7. Selesai itu beralihlah menghadap ke qiblat (arah barat) dengan membaca do’a.

Peringatan!

Berdo’a yang dimaksud adalah untuk mendo’akan ahli kubur bukan kita berdo’a meminta kepada ahli kubur. Kita berdo’a kepada Allah seraya meminta ampunan untuk kita sendiri dan ahli kubur.

8. Dalam ziarah kubur, hendaknya dilakukan dengan penuh hormat dan khidmat serta khusyu’ (tenang)

9. Hendaknya dalam hati ada ingatan bahwa kita pasti akan mengalami seperti mereka yang sudah berada di alam barzah

10. Setelah melaksanakan ziarah kubur hendaknya kita mendapat perubahan lebih giat lagi mencari ridho Allah dengan cara beribadah, memperbanyak amal shalih, memperbaiki silaturrahmi sesama saudara, kerabat dan ummat islam.

Semoga dengan ziarah kubur, kita mendapatkan hikmah ziarah kubur yang teramat besarnya dari Allah yaitu hidayah dan taufiq untuk mendapatkan ridho Allah. Aamiin